Pernahkah
kamu berlomba-lomba untuk mendapatkan likes & comment di berbagai platform
media sosial?
Pernahkah
kamu merasa senang & bangga postinganmu banyak likes & comment?
Mendapat
likes membangkitkan hormon dopamin & menyebabkan ketergantungan. Dopamin
adalah hormon yang bertanggung jawab terhadap rasa gembira, jatuh cinta &
percaya diri.
Mendapatkan
pengikut/likes di medsos bisa membuat orang merasa populer & menarik
Ada
efek “meniru” orang lain ikut memberi likes karena menganggap orang yang di
likes adalah populer
Orang
akan lebih mudah memberikan likes ketika melihat foto yang sudah memiliki
banyak likes dibanding yang lebih sedikit. Melihat foto dengan jumlah likes
berkaitan dengan daerah saraf yang terlibat dalam pemrosesan penghargaan,
kognisi sosial, imitasi dan perhatian (nucleus accumbens)
Source: journal
of biomedical science
Eksistensi
kecanggihan gawai saat ini memicu kelompok manusia menyumbang peran besar di
dalamnya. Apalagi para remaja merupakan pengguna situs jejaring sosial paling
tinggi yang masih mencari identitas & tujuan hidup. Maka hal tersebut
selaras dengan kondisi saat ini dimana para remaja berlomba mencari banyak
likes untuk meningkatkan rasa bangga & penghargaan pada dirinya.
Jangan
sampai media sosial kehilangan fungsi sebenarnya hanya untuk mencari kesenangan
yang semu. Hindarilah kamu memberikan likes & komentar hanya sebatas asas
timbal balik karena orang lain melakukan hal yang sama terhadapmu. Tanamkan
rasa tulus & lebih menghargai orang lain.
Dengan
menggunakan fitur likes & comment yang lebih tepat sasaran akan membuatmu
& membantu orang lain untuk bisa menjadi manusia yang lebih bermanfaat.
Tidak
memberikan likes/comment pada unggahan yang dirasa tidak bermanfaat &
mengandung hal-hal negatif juga merupakan salah satu bentuk peranmu menyadarkan
publik akan bentuk eksistensi yang salah.
Berikanlah
likes sebagai tanda apresiasimu terhadap hasil kerja keras orang lain karena
membuat sebuah konten yang bermanfaat & menginspirasi.
Cantumkan
komentarmu untuk memberikan saran & kritik yang bersifat membangun.
Comments
Post a Comment